fbpx
Tips

5 Kontrasepsi Yang Aman Untuk Ibu Yang Menyusui

Kembalinya masa subur ibu setelah melahirkan ditandai dengan ovulasi. Namun waktu ovulasi setiap orang bisa berbeda-beda. Pada umumnya ovulasi dapat terjadi 2 minggu sebelum haid kembali. Sehingga perlu direncakan untuk penggunaan kontrasepsi.

Merencanakan penggunaan alat kontrasepsi bisa dilakukan sejak kehamilan trimester akhir bersama suami. Terlepas untuk memberi jarak kehamilan, ibu juga perlu memilih kontrasepsi sesuai dengan keadaan ibu yang sedang menyusui. Berikut beberapa kontrasepsi hormonal dan non hormonal yang aman digunakan oleh ibu menyusui:

Pil Progesteron atau Mini Pil

Salah satu jenis KB hormonal yang bisa gunakan untuk ibu menyusui adalah pil KB progestin atau biasa disebut mini pil. Kandungan dalam pil ini hanya hormon progesteron sehingga tidak mempengaruhi produksi ASI. Kontrasepsi ini bisa dimulai kapan saja setelah melahirkan. Apabila ibu mulai minum pil progestogen lebih dari 21 hari setelah melahirkan, gunakan kontrasepsi tambahan seperti kondom selama 2 hari. Penggunaan pil progestin ini memerlukan kedisiplinan yang tinggi. Ibu harus mengonsumsi pil di waktu yang sama tepat waktu setiap harinya. Pil progestin saja mungkin bukan pilihan yang baik apabila ibu memiliki kondisi medis tertentu, seperti riwayat kanker payudara.

KB Suntik

KB suntik 3 bulan merupakan jenis kontrasepsi hormonal yang kandungannya sama dengan mini pil yaitu hormon progesterone jadi tidak mempengaruhi Produksi ASI. Beberapa efek samping dari penggunaan KB suntik 3 bulan diantaranya kenaikan berat badan dan menstruasi menjadi lebih tidak teratur, lebih lama, atau berhenti sama sekali (amenorea). Suntikan DMPA (Depo-Medroxyprogesterone Acetate) dapat menunda kembalinya kesuburan selama 18 bulan setelah dihentikan dan tidak direkomendasikan untuk penggunaan jangka panjang lebih dari 2 tahun.

Implan Atau KB Susuk

Penggunaan kontrasepsi implan atau susuk ini merupakan metode KB jangka panjang. Implan dimasukan bawah kulit lengan ibu selama 3 tahun. KB hormonal ini mengandung progestin yang memiliki efek samping mentruasi yang tidak teratur atau bahkan tidak sama sekali. Kembalinya kesuburan setelah penggunaan implan yaitu segera setelah implan dilepas. Jenis KB ini juga tidak mempengaruhi Produksi ASI.

IUD

IUD merupakan alat kontrasepsi berupa perangkat plastik dan tembaga berbentuk T kecil  yang dimasukkan ke dalam rahim (rahim). IUD dapat dipasang kapan saja sepanjang siklus menstruasi, selama ibu tidak hamil. KB IUD termasuk salah satu KB jangka panjang yang bisa digunakan selama 5 tahun. Cara kerja IUD adalah dengan mencegah sperma membuahi sel telur. Ibu yang menggunakan IUD beberapa mengalami efek samping haid yang lebih panjang dari biasanya, terutama pada awal penggunaan IUD. IUD tembaga ini tidak mengandung hormon apapun sehingga tidak mempengaruhi produksi ASI dan proses menyusui.

Kondom

Alat kontrasepsi paling sederhana yang bisa digunakan selama menyusui adalah kondom yang digunakan oleh suami. Selain mencegah masuknya sperma juga dapat mencegah penularan penyakit menular seksual. Kondom merupakan alat sekali pakai yang tidak mempengaruhi proses menyusui ibu sehingga aman digunakan selama menyusui.

By : Ayu Citra Gestari S.Keb., Bd.

Referensi :

  • American College Obstetricians and Gynecologysts (ACOG). Diakses juli 2023. “Progestin-Only Hormonal Birth Control: Pill and Injection”. Available at : https://www.acog.org/womens-health/faqs/progestin-only-hormonal-birth-control-pill-and-injection
  • Edwards M, Can AS. Progestin. [Updated 2023 Mar 11]. In: StatPearls [Internet]. Treasure Island (FL): StatPearls Publishing; 2023 Jan-. Available at: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK563211/
  • NHS. 2021. Diakses juli 2023. Available at : https://www.nhs.uk/conditions/contraception/the-pill-progestogen-only/

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Privacy Settings
We use cookies to enhance your experience while using our website. If you are using our Services via a browser you can restrict, block or remove cookies through your web browser settings. We also use content and scripts from third parties that may use tracking technologies. You can selectively provide your consent below to allow such third party embeds. For complete information about the cookies we use, data we collect and how we process them, please check our Privacy Policy
Youtube
Consent to display content from - Youtube
Vimeo
Consent to display content from - Vimeo
Google Maps
Consent to display content from - Google
Spotify
Consent to display content from - Spotify
Sound Cloud
Consent to display content from - Sound