fbpx
Uncategorized

Hepatitis Akut yang Tidak Diketahui Penyebabnya

Pada tanggal 21 April, Badan Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan terdapat 169 kasus hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya yang dilaporkan dari 11 negara eropa, dan 1 dari negara bagian Amerika. Kasus dilaporkan dari Inggris Raya sebanyak 114 kasus, spanyol 13 kasus, Israel 12 kasus, Amerika Serikat 9 kasus, Denmark 6 kasus, Belanda 4 kasus, Italy 4 kasus, norwegia 2 kasus, Prancis 2 kasus, Romania 1 kasus, dan Belgia 1 kasus.

Apa saja gejala yang dialami?

Gejala awal yang dialami adalah Mual, Muntah, Diare Berat, dan Demam Ringan.
Gejala lanjut berupa air kencing berwarna pekat seperti teh dan BAB berwarna putih pucat, warna mata dan kulit menguning, gangguan pembekuan darah, kejang, dan kesadaran menurun.

Siapa saja yang terinfeksi?

Dari kasus yang dilaporkan terjadi pada anak-anak berusia 1 bulan hingga 16 tahun.

 

Apa penyebab dari penyakit Hepatitis Akut ini ?

Saat ini penyebab dari penyakit hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya masih belum diketahui dan masih dalam proses penyelidikan. Pemeriksaan laboratorium untuk memeriksa adanya agen biologis, kimiawi, dan agen lain masih terus dilakukan pada kasus yang telah teridentifikasi.

Apakah penyakit ini terkait dengan vaksinasi COVID-19?

Tidak ada bukti bahwa kejadian ini terkait dengan vaksinasi COVID-19 karena sebagian besar anak-anak yang terkena dampak belum menerima vaksin COVID-19. Penjelasan infeksi dan non-infeksi lainnya perlu dinilai sepenuhnya untuk memahami dan mengelola risiko.

 

Bagaimana cara mencegahnya ?

  • Menjalankan Perilaku Hidup Bersih & Sehat dengan rutin melakukan cuci tangan menggunakan sabun pada anak
  • Memastikan mengonsumsi makanan dalam keadaan bersih dan matang
  • Tidak bergantian alat makan dengan orang lain
  • Menghindari kontak langsung dengan orang yang sedang sakit
  • Menerapkan protocol Kesehatan dengan menggunakan masker saat bepergian atau bertemu orang lain, menjaga jarak, menghindari keramaian.

 

Berikut Langkah Penanganan Hepatitis Akut !

  1. Waspada gejala awal seperti diare, mual, muntah, sakit perut, dan dapat disertau demam ringan.
  2. Jika muncul gejala awal, segera bawa pasien ke puskesmas dan rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan lanjutan.
  3. Jangan menunggu muncul gejala lanjutan seperti kulit dan mata kuning, agar tidak terlambat
  4. Jika terjadi penurunan kesadaran, segera bawa pasien ke rumah sakit dengan fasilitas ICU Anak.
 

Fasilitas Kesehatan yang mendapatkan kasus dengan gejala yang dicurigai mengarah penyakit ini,  harus segera melaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota setempat untuk dilaporkan secara berjenjang ke Pusat. Munculnya hepatitis akut yang tidak diketahui penyebabnya ini masih dalam penyelidikan terkait penyebab dan siapa yang paling berisiko terhadap penyakit tersebut, serta apakah ada hubungannya dengan COVID-19. Informasi dapat berubah sewaktu-waktu.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Privacy Settings
We use cookies to enhance your experience while using our website. If you are using our Services via a browser you can restrict, block or remove cookies through your web browser settings. We also use content and scripts from third parties that may use tracking technologies. You can selectively provide your consent below to allow such third party embeds. For complete information about the cookies we use, data we collect and how we process them, please check our Privacy Policy
Youtube
Consent to display content from - Youtube
Vimeo
Consent to display content from - Vimeo
Google Maps
Consent to display content from - Google
Spotify
Consent to display content from - Spotify
Sound Cloud
Consent to display content from - Sound